Minggu, 23 Agustus 2020

PEPES BANYAR, tidak amis & enak dimakan tanpa nasi


#Lauk sehat#
#pepes ikan tidak amis#
Hidup sehat dimulai dari apa yang kita makan. Sempatkan masak buat keluarga sesibuk apapun kita. Merupakan suatu kebahagiaan buat saya, apabila hidangan yang saya masak disukai keluarga.
Sejak pandemi covid 19 saya jarang pergi ke pasar tradisional. Belanja di pasar adalah hobi saya, selain harganya murah, bahan - bahan masakan yang dijual masih dalam kondisi segar. Sayang kondisi pasar tradisional di kota saya belum tertata dengan baik, kebersihan nya masih kurang. Walaupun begitu tidak mengurangi semangat saya untuk belanja ke pasar. Akhir-akhir ini saya tidak berani masuk terlalu dalam ke pasar, paling hanya di pinggiran pasar saja untuk menghindari kerumunan & jaga jarak.
Alternatif kalau tidak belanja ke pasar, saya suka belanja di warung dekat rumah. Selain itu di dekat anak saya TPQ ada warung blanjan yang cukup lengkap. Tiap Sabtu sambil menunggu anak TPQ, saya belanja di warung.
Yang saya beli selalu daun pisang, ikan, sayur, tahu, tempe & buah. Setiap Sabtu saya masak lauk yang dikukus yang dibungkus daun pisang. Walaupun saya belum bisa tidak makan gorengan, saya berusaha menguranginya. Kalau pingin gorengan saya buat sendiri, sehingga lebih sehat.
Di usia saya yang sudah kepala 5 memang harus makan makanan yang sehat. Salah satunya ikan. Sabtu ini saya masak pepes ikan, kerang Rebus & chicken katsu. Saya beli ayam di penjual keliling, ayamnya masih segar.
Ikan banyar menurut berbagai sumber ternyata kandungan omega 3 nya lebih tinggi dibandingkan ikan salmon. Ikan banyar sering disebut juga ikan kembung.
Agar ikan tidak bau amis, setelah dicuci bersih, kucuri dengan air jeruk nipis atau air asam Jawa. Kali ini saya coba rendam ikan dengan air asam Jawa. Alhamdulillah pepes ikannya tidak amis sama sekali. Saya biasanya males makan ikan karena amis. Tapi kali ini pepes ikannya benar - benar tidak amis. Karena saya lagi mengurangi makan nasi, pepesnya saya gado untuk makan malam, yummy. Berikut resepnya


Bahan
1/2 kg ikan banyar, sekitar 3-4 ekor ikan
6 siung bawang putih
4 butir bawang merah, iris tipis
4 buah cabe rawit orange, iris tipis
1/2 sdt garam
1/2 sdt gula
1/2 sdt kaldu ayam
8 buah cabe merah
6 butir kemiri
2 batang serai, potong jadi dua & geprek
8 lembar daun salam
Daun pisang secukupnya
Lidi (biting, bhs Jawa)
2sdm asam jawa

Cara Membuat
Potong - potong daun pisang selebar satu telapak tangan, bersihkan dengan lap yang bersih, sisihkan.
Cuci ikan sampai bersih. Larutkan asam dalam 150 ml air matang dingin. Rendam ikan dalam larutan asam.

Haluskan bawang putih, cabe merah, kemiri, garam, gula & kaldu bubuk. Bilas ikan dengan air mengalir, tiriskan. Tekuk selembar daun salam, masukkan/sumpalkan ke dalam lubang di dekat kepala ikan, tujuannya mengurangi bau amis ikan. Cara memepes, ambil selembar daun pisang, taruh 1/2 sdm bumbu halus di pinggir daun, taruh 1 lembar daun salam di atas bumbu, taburi cabe & bawang iris, taruh ikan di atasnya, taburi bawang & cabe iris, olesi ikan dengan bumbu halus, taruh serai, gulung daun pisang, sematkan lidi di kedua ujungnya. Lakukan sampai semua ikan dipepes. Kukus pepes ikan kurang lebih 45 menit. Selesai dikukus, panggang ikan pepes, agar pepes ikan kering. Hidangkan.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar